TOPIKINI.COM – Sekitar 16 rumah di Perumnas Lembah Santur, Kecamatan Barangin, Kota Sawahlunto, Rabu (31/10/2018), rusak berat akibat tanah dilokasi tersebut bergerak. Empat rumah diantaranya, terpaksa dirobohkan karena tak bisa ditempati lagi.
Akibat kejadian yang tak terduga itu, rumah warga menjadi retak-retak, bahkan sebagian dindingnya rubuh. Empat rumah yang dirubuhkan, untuk menghindari resiko menimpa rumah yang berada disebelahnya. Sebab rumah-rumah didaerah tersebut, sebagain besar saling berdempetan.
Tim Tagana dan BPBD kota Sawahlunto yang turun ke lokasi, berupaya mengevakuasi warga dan barang-barang perabotan warga yang bisa diselamatkan. Sebagian warga terpaksa mengungsi kerumah-rumah sanak saudara yang dianggap aman, untuk menghindari jatuhnya korban.
Selain itu, jalan sepanjang 30 meter di kawasan tersebut, menjadi retak-retak bahkan amblas akibat kejadian tersebut.
Menurut informasi salah seorang anggota Tagana Sawahlunto, peristiwa itu terjadi Rabu siang. Saat kejadian, warga yang sedang berada didalam rumah, berhasil menyelamatkan diri, sehingga peristiwa itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa.
Bergeraknya tanah di Sawahlunto ini, diduga sebagai dampak dari kawasan tersebut yang menjadi lokasi tambang sejak puluhan tahun. Namun kondisi ini diperparah karena tingginya curah hujan dan lokasi perumahan yang berada didaerah kemiringan sekitar 45 derajat dan kondisi tanah yang labil. (art)