TOPIKINI – Nama Sutan Riska Tuanku Kerajaan bergaung di Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PDI Perjuangan Sumbar yang diselenggarakan di Mercure Hotel, Padang, Rabu (26/6). Bupati Dharmasraya itu diusulkan untuk menjadi calon tunggal Gubernur Sumbar yang akan diusung PDI Perjuangan. Namun, usulan di Rakerda itu belum final.
Munculnya nama Sutan Riska disebutkan Ketua DPD PDI Perjuangan Sumbar, Alex Indra Lukman dalam sesi jumpa pers. Menurut Alex, dari sekian banyak kader PDI Perjuangan yang dinilai layak menjadi calon gubernur pada pemilihan gubernur (Pilgub) 2020 mendatang, baru Sutan Riska yang dianggap mumpuni. Lakek tangan Bupati muda tersebut telah terbukti.
“Nama Sutan Riska memang disebut dalam rakerda tadi. Sebagai kepala daerah yang sukses membangun Dharmasraya, Sutan Riska memang memiliki kans untuk naik tingkat ke provinsi. Tadi, nama Sutan Riska yang disebut para kader,” terang Alex Indra Lukman.
Walau nama Sutan Riska masuk bursa, namun disebutkan Alex, PDI Perjuangan bersikap elastis dalam menyongsong pilgub mendatang. Bisa jadi ada calon lain yang merapat ke partai berlambang banteng itu.
“Pilgub belum dibahas secara serius, apalagi sekarang pendaftaran belum dibuka. Nan pasti, PDI Perjuangan akan mengusung calon terbaik, yang memang mampu mengelola Sumbar, dengan segala potensi yang dimilikinya. Sutan Riska sebenarnya punya kemampuan itu. Sangat potensial sebagai penyambung antara daerah dan pemerintah pusat,” ungkap Alex.
Di era kepemimpinan Sutan Riska, Dharmasraya memang giat membangun dan maju pesat. Gelontoran bantuan pusat tak alang banyaknya. Bupati muda kelahiran 1989 tersebut juga sudah dihujani banyak penghargaan, sebagai hasil dari kerja kerasnya membangun Dharmasraya. Dengan demikian, tak aneh rasanya kalau nama Sutan Riska masuk bursa sebagai Calon Gubernur Sumbar (Cagub).
Ketika dikonfirmasi peluangnya menjadi Cagub Sumbar, Sutan Riska mengaku menyerahkan sepenuhnya keputusan pada partai. “Sebagai kader, saya manut pada keputusan partai,” ucapnya singkat.
Partai Mulai Meraba Calon
Usai helatan pemilu serentak, pembicaraan terkait siapa yang layak menggantikan Irwan Prayitno sebagai orang nomor satu di Sumbar, memang hangat dibicarakan. Bahkan, partai politik sudah mulai melakukan seleksi para kader dan tokoh, pengamat politik juga nyaring menyampaikan analisisnya. Sejumlah nama tokoh mengapung.
Nama Irjen Fakhrizal, yang kini menjabat sebagai Kapolda Sumbar termasuk yang paling nyaring disuarakan untuk menduduki kursi gubernur. Jenderal bintang dua asal Agam tersebut dianggap cakap dalam memimpin. Apalagi dia dekat dengan kalangan akar rumput.
DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumatera Barat menyiapkan tiga kader terbaiknya untuk bertarung dalam pemilihan gubernur 2020. Salah satunya mantan Menkominfo Tifatul Sembiring. Dua nama lain yang disodorkan adalah Wali Kota Payakumbuh Riza Pahlepi dan Mahyeldi Ansharullah, yang baru dilantik menjadi Wali Kota Padang pada 13 Mei 2019.
“Secara kapasitas, mereka dinilai siap mewakili PKS bertarung pada Pilgub 2020,” kata Ketua DPW PKS Sumbar Irsyad Safar di Padang.
Sama dengan PKS, Partai Amanat Nasional (PAN) juga mengusulkan tiga nama. Yakninya, Ali Mukhni (ketua DPW PAN Sumbar) yang juga bupati Padang Pariaman dua periode, Epyardi Asda (mantan anggota DPR RI tiga periode) dan Shadiq Pasadique (mantan bupati Tanah Datar dua periode).
“Ada tiga nama kader PAN Sumbar yang digadang-gadangkan siap maju di Pilgub Sumbar 2020. Mereka adalah Ali Mukhni, Epyardi Asda dan Shadiq Pasadique. Mereka adalah kader terbaik PAN Sumbar,” kata Ketua Harian DPW PAN Sumbar, Guspardi Gaus.
Partai Demokrat mengapungkan nama Ketua DPD Demokrat Sumbar, Mulyadi untuk maju. Mulyadi saat ini menjadi satu-satunya kader Demokrat Sumbar yang dianggap bisa bersaing di Pilgub Sumbar 2020 nanti.
“Saat ini hanya Pak Mulyadi yang menjadi satu-satunya kader Demokrat Sumbar yang siap bersaing di Pilgub Sumbar 2020,” kata Wakil Ketua DPD Demokrat Sumbar, Sabar AS.
Partai Gerindra sebagai pemenang di Sumbar, bakal mengusung Nasrul Abit. Nasrul Abit saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur Sumbar mendampingi Irwan Prayitno. Sekretaris DPD Gerindra Sumbar, Desrio Putra mengatakan, Partai Gerindra telah mantap mengusung Nasrul Abit untuk maju menjadi calon gubernur Sumbar. Desrio Putra menambahkan, Gerindra menjadi parpol satu-satunya yang bisa mengusung calon tanpa berkoaliasi. Sebab Gerindra memiliki 14 kursi di DPRD Sumbar. (*)