TOPIKINI.COM – Material longsor yang menimbun jalan Padang – Solok di Panorama Dua Sitinjau Laut kota Padang, pukul 10.30 wib sudah bisa dikeluarkan. Kendaraan yang semula menumpuk dikedua sisi jalan, baik dari Padang ataupun dari Solok, berangsur bisa berjalan.
Satu unit alat berat yang diturunkan ke lokasi, berhasil mengeluarkan hampir semua material yang menutupi jalan. Satu persatu kendaraan sudah bisa melewatinya. Namun petugas kepolisian masih memberlakukan sistem buka tutup, sambil menyelesaikan seluruh sisa materail longsor yang masih menghambat.
Sementara itu, Bus Family Raya dan Truk yang terseret ke jurang, masih belum dievakuasi. Petugas dari BPBD kota Padang, tim SAR, beserta polisi, mengutamakan penyelamatan korban serta pemulihan jalur.
Akibat longsor yang terjadi Kamis (13/12/2018) malam ini, tumpukan kendaraan mengular hingga puluhan kilometer. Di arah Solok, kemacetan terjadi hingga ke Aro Suka, kantor bupati Solok.
Selain itu, longsor juga mengakibatkan satu orang meninggal dunia, satu krisis dan tiga lainnya menderita luka-luka. Korban langsung dievakuasi oleh petugas dibantu warga, untuk mendapatkan perwatan medis di rumah sakit.
Dalam 2 hari ini saja, sudah tiga kali jalur Padang – Solok ini lumpuh. Sebelumnya longsor juga terjadi di kawasan Sitinjau laut, mengakibatkan jalan tersebut lumpuh selama lebih kurang 6 jam. Setelah normal, jalur ini kemudian lumpuh lagi karena tumpahan minyak dari truk tangki CPO. Belum satu hari bebas, longsor datang lagi.
Longsor yang terjadi Kamis malam ini terjadi akibat hujan lebat yang mengguyur kota Padang dan sekitarnya sejak Kamis sore hingga malam. (art)