TOPIKINI.COM – Sekretaris Utama (Sestama) Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Nofrijal,MH, Jumat (09/02/2018) menggelar kegiatan Advokasi dan Sosialisasi Program KKBPK berbasis keagamaan di MTs Muhammadiyah kota Padang Panjang.
Selain Sestama, hadir juga sebagai narasumber dokter Satnel Muhammad, kepala perwakilan BKKBN Sumatera Barat Safrudin dan walikota Padang Panjang Hendri Arnis.
Dalam sambutannya, Nofrijal menjelaskan beberapa poin penting tentang program-program BKKBN dan kebijakan baru program KKBPK tahun 2018.
“Kebijakan baru program KKBPK, Kehidupan 1-10 tahun Dikenal Genre ( Generasi Berencana ), Berikan kesempatan kepada generasi muda utk menjadi pemimpin, itulah tiga poin yang menjadi fokus utama BKKBN tahun 2018 ini,” ucap Nofrijal.
Sekedar informasi, pria kelahiran Tanah Datar itu sebelumnya menjabat sebagai kepala BKKBN Sumatera Barat dan dilantik menjadi Sekretaris Utama BKKBN Pusat sejak 12 Oktober 2016.
Sementara itu dokter Satnel Muhammad dalam materinya menyampaikan tentang permasalahan kangker serviks.
“Kangker Serviks merupakan salah satu penyakit yang erat kaitannya dengan kehidupan keagamaan, penularannya jelas salah satunya hubungan seks tidak pada tempatnya, juga LGBT atau hubungan seks dengan sesama jenis,” terang dokter Satnel Muhammad.
Satnel menambahkan, beberapa faktor kenapa penyakit ini masih saja ada yaitu pemahaman masyarakat yang kurang. Jadi program dari pemerintah menjadi tidak berjalan.
“Pengobatan utama nya, operasi dan di sinar, kemudian hati-hati juga informasi pengobatan yang bersumber dari internet, belum tentu benar adanya,” ujarnya.
Dipenghujung kegiatan, Sestama BKKBN membagikan hadiah kepada pelajar yang mampu menjawab pertanyaan yang diajukan. 4 unit sepeda gunung, 3 unit printer dan satu unit laptop dibawa pulang oleh para siswa MTs Muhammadiyah ini.(kawek)